Puisi Cinta Romantis Islami – Kumpulan Puisi-Puisi Cinta Romantis IslamiTerbaru.
Berikut ini adalah kumpulan koleksi puisi-puisi cinta romantis , kumpulan puisi cinta yang romantis , dan kalimat cinta romantis. puisi-puisi cinta yang romantis kepada lawan jenis seharusnya hanya diberikan setelah menikah, karena jika sebelum menikah maka akan menjadi pembuka pintu kerusakan dan maksiat. Maka tidak perlu mengumbar puisi cinta romantis kepada lawan jenis sebelum akad nikah.
Berbagai kumpulan puisi-puisi cinta yang romantis bisa dengan mudah dicari di internet, banyak situs yang memuat artikel berisi kumpulan kalimat cinta romantis atau puisi-puisi cinta yang romantis.
koleksi puisi-puisi cinta romantis islami , kumpulan puisi cinta yang romantis islami , kalimat cinta romantis yang indah , puisi-puisi cinta untuk pacar , puisi-puisi romantis untuk cewek cowok
==============
Stop! Simpan Janjimu, Akhi!
Bismillahirrahmanirrahim…
Akhi, terimakasih atas kata- kata indah yang kau berikan untukku, namun ketahuilah bahwa seharusnya, kata- kata itu belumlah berhak atasku menerima. Bukan aku tak mau mendengar apalagi tidak peduli, namun ijinkanlah rasa malu ini menjadi penjagaku, rasa malu kepada Allah yang memang seharusnya aku miliki, sebelum engkau halalkan aku.
Akhi, jangan mengumbar janji dan rayuan, karena semua itu akan justru menjadi perendah atas dirimu sendiri dihadapanku. Aku memanglah wanita biasa, yang menyukai kata- kata manis, namun ijinkan rasa takutku ini berbicara. Aku tak ingin terjebak dalam apapun maksud dalam hatimu, yang memang tidak aku ketahui sama sekali. Aku seorang wanita yang harus menjaga kehormatan sampai aku halal untuk siapapun yang menjadi suamiku nanti. Maka simpan janjimu, akhi sebelum kau halalkan aku!
Akhi, kau tawarkan bintang, walau itu mustahil bagimu. Kau tawarkan bulan, walau pasti kau tak mungkin menggapainya. Kau menjanjikan keindahan masa depan walau kau belum pasti mengenalinya.Janjimu selalu menawarkanku keindahan semesta yang mengagumkan.
Akhi, aku mengerti bahwa semua itu adalah bentuk perhatianmu kepadaku, juga adalah bentuk kekagumanmu atasku. Kau ingin aku meyakininya…Stop! simpan saja Janjimu, Ya Akhi!sebelum engkau halalkan aku.
Sadarilah ya akhi, kegagahan janjimu itu dapat meruntuhkan hijabku, melemparkan iffah dan izzahku pada jurang terendah hingga aku tak mampu merangkak naik kembali. Maka akhi, simpan janjimu sebelum kau halalkan aku!
Ya Akhi, walau setampan apapun wajahmu,segagah apapun fisikmu, takkan membuatku terlena karena engkau memang bukanlah kekasih halalku.
Setinggi apapun janjimu, dan selembut apapun perlakuanmu, aku tak mau menjadikannya sebagai angan- angan terindah karena belum tentu Allah mentakdirkan engkau untukku.
Walau mungkin sempat terbersit dalam hati untuk dapat bersamamu, namun aku tak akan rela menghinakan dan merendahkan diri, ataupun memohon serta mengemis perhatian agar engkau melirikku. Aku sangat yakin, bahwa apa yang terlihat indah di mataku belum tentu juga yang terindah dalam pandangan-Nya.
Ya akhi, ajari aku untuk menjadi pemalu. Malu untuk menanggapi janji- janjimu dengan serangkaian kata- kata surga, karena syaitan pasti telah bersiap melepaskan anak panahnya di antara kita dan menyiapkan perangkap-perangkapnya sehingga neraka akan terasa seperti di syurga.
Aku tak mau menjadikan janjimu sebagai kesalahan untuk mudah percaya. Aku hanya ingin menjaga hati dari hal-hal yang belum tentu pasti. Ingatlah ya akhi, bahwa “setiap janji itu akan diminta pertanggungjawaban.” (QS al-Israa’ [17]: 34)
Bukan keindahan pesona mimpi yang aku inginkan, atau kreasi janji yang hanya sekedar pemanis mulut, yang aku harapkan. Tapi kesejatian cinta karena Allah yang membuat hati kita berhati- hati dalam melangkah, serta kesucian kehormatan kita dihadapanNya, itulah yang aku dambakan. Jadi…simpan janjimu, ya akhi, sebelum kau halalkan aku!
Semoga mata hati bisa menyadarinya.
(Syahidah/voa-islam.com)
=============
koleksi puisi-puisi cinta romantis islami terbaru 2012 , kumpulan puisi cinta yang romantis islami terbaru 2012 , kalimat cinta romantis yang indah terbaru 2012 , puisi-puisi cinta untuk pacar terbaru 2012 , puisi-puisi romantis untuk cewek cowok 2012
==============
Sampaikanlah Kepada Wanita …
Sampaikanlah kepada Wanita…
Kecantikannya dapat menyalakan dunia ini. Dia ibarat sepotong surga yang menyilaukan mata siapapun yang melihatnya. Namun jika kecantikan ini terserak, maka akan menjadi hidangan yang ternikmat bagi nafsu jalang manusia. Kecantikan itu yang akan membawanya menduduki level yang pantas baginya, entah yang paling terhormat, ataupun yang paling terhina.
Sampaikanlah kepada Wanita…
Godaan dan rayuannya, dapat melayangkan dan melenakan siapapun menuju sebuah dunia yang tidak lagi dikenali manusia. Adakah di dunia ini racun yang lebih hebat selain yang timbul dari fitnah seorang wanita? Atau adakah madu yang lebih manis selain yang hadir dalam keindahan wanita?
Sampaikanlah kepada Wanita…
keteduhannya dapat menenangkan dalam dahsyatnya hati yang bergolak. Dia adalah cerminan dari sebuah kebijaksanaan, yang bahkan lebih dalam dari pada kewibawaan seorang laki- laki.
Keteduhan itu bisa hadir dari kesabarannya. Jika wanita bisa bersabar menghadapi dirinya sendiri dan semua cobaan yang datang kepadanya, maka dunia ini akan tetap baik- baik saja.
Keteduhan itu bisa hadir dalam lisannya. Lisan mereka adalah ibarat pisau bermata dua, dia bisa jadi penegak atau penghancur suaminya. Semua tergantung kepada pilihan yang berakar dari kebijakan hatinya sendiri.
Keteduhan juga dapat hadir dalam semangatnya. Semangat wanita adalah penguat. Walaupun dengan kelemahan fisik, namun keteguhan jiwa wanita dapat mengubah dunia dari kegelapan menjadi penuh cahaya, meleburkan keputusasaan menjadi niat yang tangguh, bahkan mampu untuk memindahkan gunung sekalipun.
Keteduhan juga hadir pula dalam kelembutannya. Lembutnya wanita adalah refleksi dari keagungan dan kasih sayang Allah, yang muncul di dunia. Ya, dimana lagi tempat berteduh yang lebih hangat di dunia ini, selain dalam dekapan ibu?
Keteduhan itu hadir dalam ketaatannya. Taatnya dia kepada Allah, mengantarkannya menuju tempat yang indah, namun akan sangat masih asing bagi mata manusia, yaitu surga. Taatnya kepada sang suami akan menjauhkan cacat harga diri seorang laki- laki, dan menjadikan wanita sebuah simpanan yang terbaik, bahkan dari yang pernah ada.
Sampaikanlah kepada wanita…
Namun, dia bisa saja menjadi pemusnah kebahagiaan yang tidak akan lekang oleh waktu.
Kesedihan itu akan hadir dalam setiap tuntutannya yang jauh dari kata pantas. Dunia akan diliputi oleh rasa repot jika seorang wanita sudah tidak mengerti arti sebuah rasa syukur atas dunia.
Kehancuran itu hadir dalam pembangkangannya. Jika seorang wanita telah menjadi budak dari nafsunya sendiri, dan merasa pantas untuk menjadi yang paling berakal dari yang lainnya, maka lihatlah bahwa sebenarnya perasaan yang sudah meliputi dirinya tersebut, akan mengombang- ambingkan dalam sebuah ukuran yang tidak pasti dan berakhir dalam kebingungannya sendiri.
Sampaikanlah kepada wanita, keindahan itu adalah tentang hati, jiwa dan pikirannya yang selalu dekat hanya kepada Allah Subhanahu Wata’ala.
Sampaikanlah kepada wanita, bahwa dia adalah indah, bahkan terlalu indah untuk mereka sia- siakan sendiri.
Sampaikanlah kepada wanita, bahwa dirinya lah sendiri, penyambung ataupun pemutus semua keindahan itu.
(Syahidah/voa-islam.com)
=============
koleksi puisi-puisi cinta romantis islami terbaru 2012 , kumpulan puisi cinta yang romantis islami terbaru 2012 , kalimat cinta romantis yang indah terbaru 2012 , puisi-puisi cinta untuk pacar terbaru 2012 , puisi-puisi romantis untuk cewek cowok 2012
==============
SURAT UNTUK PARA PEMUDA…
Sesuai dengan kadar kehormatan dirimu… Allah akan menganugerahkan untukmu istri yang menjaga kehormatan…
Sesuai dengan kadar ketakwaanmu… Allah akan menganugerahkan untukmu istri yang bertakwa…
Sesuai dengan kadar kemampuanmu dalam menjaga pandangan… Allah akan menganugerahkan untukmu seorang istri seperti mutiara yang tersimpan dan permata yang terjaga…
Tidak ternoda oleh pandangan mata… Dan belum ada tangan lain bersamamu yang menikmati keindahannya…
Jagalah dirimu…
Niscaya Allah akan menjaga untukmu (calon) istrimu dalam pengetahuan-Nya yang ghaib hingga engkau sampai kepadanya… ♥♥
Ya Rabb, anugerahkan istri-istri yang shalihah untuk para pemuda kaum muslimin…
http://www.facebook.com/Belajar.Manhaj.Salafy
=============
koleksi puisi-puisi cinta romantis islami terbaru 2012 , kumpulan puisi cinta yang romantis islami terbaru 2012 , kalimat cinta romantis yang indah terbaru 2012 , puisi-puisi cinta untuk pacar terbaru 2012 , puisi-puisi romantis untuk cewek cowok 2012
==============
Hormat kami untuk setiap gadis yang menjaga kesuciannya di zaman yang telah banyak padanya wanita-wanita yang hilang kesuciannya…
Hormat kami untuk setiap gadis terhormat di zaman yang banyak padanya wanita-wanita yang membangkang…
Hormat kami untuk setiap gadis yang kebanggaannya adalah sifat malu di zaman yang penuh dengan wanita-wanita telanjang…
Banggalah Anda dengan diri Anda sendiri karena kalian sangatlah sedikit di zaman ini…
Semua wanita adalah budak, sementara kalian adalah ratu… ♥♥
http://www.facebook.com/photo.php?fbid=417595784963950&set=a.181672315222966.46073.139781429412055&type=1&relevant_count=1
=============
koleksi puisi-puisi cinta romantis islami terbaru 2012 , kumpulan puisi cinta yang romantis islami terbaru 2012 , kalimat cinta romantis yang indah terbaru 2012 , puisi-puisi cinta untuk pacar terbaru 2012 , puisi-puisi romantis untuk cewek cowok 2012
==============
Seandainya dikatakan kepadaku : “Sesudah kesulitan ada kemudahan…”, niscaya aku akan semakin optimis dan bergembira..:)
Maka bagaimana lagi jika Rabb-ku telah berfirman :
إنَّ مَعَ العُسْرِ يُسْرًا
“Sungguh, BERSAMA kesulitan ada kemudahan”… ♥♥
♥ Ya Rabb ♥…
Mudahkanlah segala urusanku dan kaum muslimin…
====================
Jangan tergesa-gesa dengan sesuatu dalam usaha Anda menggapai impian…
Segala sesuatu akan datang pada waktunya…
Cukup bekerja keras…
berdoa kepada Allah…
Dan ucapkan : Ya Rabb… ♥♥♥
=======================
Jangan bersedih kalau Anda terpaksa harus hidup bersama kondisi yang kadang menyakitkan…
Tersenyumlah,
karena DIA telah berfirman dengan segala kasih sayang-Nya :
وعسى أن تكرهوا شيئا وهو خير لكم
“Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu…” (Al Baqarah ayat 216)
===========================
Bukanlah orang yang berbahagia yang bisa mendapatkan segala apa yang dia inginkan,, karena keinginan-keinginan manusia tidak akan pernah berakhir…
Orang yang berbahagia adalah orang yang bisa memanfaatkan semua apa yang ada padanya dan memuji Allah atas karunia tersebut…
==========================
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda :
“Jika engkau mendatangi tempat tidurmu, bacalah Ayat Kursi; akan senantiasa ada bersamamu penjaga dari Allah dan syaitan tidak akan mendekatimu sampai pagi”.
(HR. al Bukhary rahimahullahu)
=======================
Dari Aisyah radhiyallahu ‘anha, ia berkata : “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam memperbaiki sandalnya (yang putus), menjahit pakaiannya, dan beliau bekerja di rumahnya sebagaimana salah seorang dari kalian bekerja di rumahnya”.
Aisyah juga berkata : “Beliau juga seorang manusia seperti manusia yang lain; membersihkan pakaiannya, memerah susu kambingnya dan berkhidmat untuk dirinya sendiri”. [HR. At Tirmidzi, dishahihkan Al Albani]
******
Harumkan mulutmu dengan shalawat kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam ♥♥
اللهم صل على محمد وعلى آل محمد
http://www.facebook.com/Belajar.Manhaj.Salafy
=============
koleksi puisi-puisi cinta romantis islami terbaru 2012 , kumpulan puisi cinta yang romantis islami terbaru 2012 , kalimat cinta romantis yang indah terbaru 2012 , puisi-puisi cinta untuk pacar terbaru 2012 , puisi-puisi romantis untuk cewek cowok 2012
==============
Pacaran Dalam Kacamata Islam
Sebuah fitnah besar menimpa pemuda pemudi pada zaman sekarang. Mereka terbiasa melakukan perbuatan yang dianggap wajar padahal termasuk maksiat di sisi Allah subhanahu wa ta’ala. Perbuatan tersebut adalah “pacaran”, yaitu hubungan pranikah antara laki-laki dan perempuan yang bukan mahrom. Biasanya hal ini dilakukan oleh sesama teman sekelas atau sesama rekan kerja atau yang lainnya. Sangat disayangkan, perbuatan keji ini telah menjamur di masyarakat kita. Apalagi sebagian besar stasiun televisi banyak menayangkan sinetron tentang pacaran di sekolah maupun di kantor. Tentu hal ini sangat merusak moral kaum muslimin. Namun, anehnya, orang tua merasa bangga kalau anak perempuannya memiliki seorang pacar yang sering mengajak kencan. Ada juga yang melakukan pacaran beralasan untuk ta’aruf (berkenalan). Padahal perbuatan ini merupakan dosa dan amat buruk akibatnya. Oleh sebab itu, mengingat perbuatan haram ini sudah begitu memasyarakat, kami memandang perlu untuk membahasnya pada kesempatan ini.
Pacaran dari Sudut Pandang Islam
Pacaran tidak lepas dari tindakan menerjang larangan larangan Allah subhanahu wa ta’ala. Fitnah ini bermula dari pandang memandang dengan lawan jenis kemudian timbul rasa cinta di hati —sebab itu, ada istilah “dari mata turun ke hati”— kemudian berusaha ingin memilikinya, entah itu dengan cara kirim SMS atau surat cinta, telepon, atau yang lainnya. Setelah itu, terjadilah saling bertemu dan bertatap muka, menyepi, dan saling bersentuhan sambil mengungkapkan rasa cinta dan sayang. Semua perbuatan tersebut dilarang dalam Islam karena merupakan jembatan dan sarana menuju perbuatan yang lebih keji, yaitu zina. Bahkan, boleh dikatakan, perbuatan itu seluruhnya tidak lepas dari zina. Perhatikanlah sabda Rosululloh shallallahu’alaihi wa sallam:
“Ditetapkan atas anak Adam bagiannya dari zina, akan diperolehnya hal itu, tidak bisa tidak. Kedua mata itu berzina, zinanya dengan memandang. Kedua telinga itu berzina, zinanya dengan mendengarkan. Lisan itu berzina, zinanya dengan berbicara. Tangan itu berzina, zinanya dengan memegang. Kaki itu berzina, zinanya dengan melangkah. Sementara itu, hati berkeinginan dan beranganangan sedangkan kemaluan yang membenarkan itu semua atau mendustakannya.” (H.R. Muslim: 2657, alBukhori: 6243)
Al Imam an Nawawi rahimahullah berkata: “Makna hadits di atas, pada anak Adam itu ditetapkan bagiannya dari zina. Di antara mereka ada yang melakukan zina secara hakiki dengan memasukkan farji (kemaluan)nya ke dalam farji yang haram. Ada yang zinanya secara majazi (kiasan) dengan memandang wanita yang haram, mendengar perbuatan zina dan perkara yang mengantarkan kepada zina, atau dengan sentuhan tangan di mana tangannya meraba wanita yang bukan mahromnya atau menciumnya, atau kakinya melangkah untuk menuju ke tempat berzina, atau melihat zina, atau menyentuh wanita yang bukan mahromnya, atau melakukan pembicaraan yang haram dengan wanita yang bukan mahromnya dan semisalnya, atau ia memikirkan dalam hatinya. Semuanya ini termasuk zina secara majazi.” (Syarah Shohih Muslim: 16/156157)
Adakah di antara mereka tatkala berpacaran dapat menjaga pandangan mata mereka dari melihat yang haram sedangkan memandang wanita ajnabiyyah (bukan mahrom) atau lak-ilaki ajnabi (bukan mahrom) termasuk perbuatan yang diharamkan?!
Ta’aruf Dengan Pacaran, Bolehkah?
Banyak orang awam beranggapan bahwa pacaran adalah wasilah (sarana) untuk berta’aruf (berkenalan). Kata mereka, dengan berpacaran akan diketahui jati diri kedua ‘calon mempelai’ supaya nanti jika sudah menikah tidak kaget lagi dengan sikap keduanya dan bisa saling memahami karakter masing-masing. Demi Alloh, tidaklah anggapan ini dilontarkan melainkan oleh orang-orang yang terbawa arus budaya Barat dan hatinya sudah terjangkiti bisikan setan.
Tidakkah mereka menyadari bahwa yang namanya pacaran tentu tidak terlepas dari kholwat (berdua-duaan dengan lawan jenis) dan ikhtilath (laki-laki dan perempuan bercampur baur tanpa ada hijab/tabir penghalang)?! Padahal semua itu telah dilarang dalam Islam.
Perhatikanlah tentang larangan tersebut sebagaimana tertuang dalam sabda Rosululloh shallallahu’alaihi wa sallam: “Sekalikali tidak boleh seorang laki-laki bersepi-sepi dengan seorang wanita kecuali wanita itu bersama mahromnya.” (H.R. alBukhori: 1862, Muslim: 1338)
Al-Hafizh Ibnu Hajar al-Asqolani rahimahullah berkata: “Hadits ini menunjukkan bahwa larangan bercampur baur dengan wanita yang bukan mahrom adalah ijma’ (kesepakatan) para ulama.” (Fathul Bari: 4/100)
Oleh karena itu, kendati telah resmi melamar seorang wanita, seorang laki-laki tetap harus menjaga jangan sampai terjadi fitnah. Dengan diterima pinangannya itu tidak berarti ia bisa bebas berbicara dan bercanda dengan wanita yang akan diperistrinya, bebas surat menyurat, bebas bertelepon, bebas berSMS, bebas chatting, atau bercakap-cakap apa saja dengan wanita tersebut.
Adakah Pacaran Islami?
Ada lagi pemuda-pemudi aktivis organisasi Islam —yang katanya punya semangat terhadap Islam— disebabkan dangkalnya ilmu syar’i yang mereka miliki dan terpengaruh dengan budaya Barat yang sudah berkembang, mereka memunculkan istilah “pacaran islami” dalam pergaulan mereka. Mereka hendak tampil beda dengan pacaran-pacaran orang awam. Tidak ada saling sentuhan, tidak ada pegang-pegangan. Masing-masing menjaga diri. Kalaupun saling berbincang dan bertemu, yang menjadi pembicaraan hanyalah tentang Islam, tentang dakwah, saling mengingatkan untuk beramal, dan berdzikir kepada Alloh Ta’ala serta mengingatkan tentang akhirat, surga, dan neraka. Begitulah katanya!
Ketahuilah, pacaran yang diembel-embeli Islam ala mereka tak ubahnya omong kosong belaka. Itu hanyalah makar iblis untuk menjerumuskan orang ke dalam neraka. Adakah mereka dapat menjaga pandangan mata dari melihat yang haram sedangkan memandang wanita ajnabiyyah atau laki-laki ajnabi termasuk perbuatan yang diharamkan?! Camkanlah firman Alloh
“Katakanlah (wahai Muhammad) kepada laki-laki yang beriman: “Hendaklah mereka menahan sebagian pandangan mata mereka dan memelihara kemaluan mereka, yang demikian itu lebih suci bagi mereka. Sesungguhnya Alloh Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat.” Dan katakanlah kepada wanita-wanita yang beriman: “Hendaklah mereka menahan sebagian pandangan mata mereka dan memelihara kemaluan mereka” …. (Q.S. anNur [24]: 3031)
Tidak tahukah mereka bahwa wanita merupakan fitnah yang terbesar bagi laki-laki? Rosululloh shallallahu’alaihi wa sallam bersabda: “Tidaklah aku tinggalkan sepeninggalku fitnah yang lebih berbahaya bagi laki-laki daripada fitnahnya wanita.” (H.R. al-Bukhori: 5096)
Segeralah Menikah Bila Sudah Mampu
Para pemuda yang sudah berkemampuan lahir dan batin diperintahkan agar segera menikah. Inilah solusi terbaik yang diberikan Islam karena dengan menikah seseorang akan terjaga jiwa dan agamanya. Akan tetapi, jika memang belum mampu maka hendaklah berpuasa, bukan berpacaran.
Rosululloh shallallahu’alaihi wa sallam bersabda: “Wahai generasi muda, barang siapa di antara kalian telah mampu menikah maka segeralah menikah karena sesungguhnya menikah itu lebih menjaga kemaluan dan memelihara pandangan mata. Barang siapa yang belum mampu maka hendaklah berpuasa karena puasa menjadi benteng (dari gejolak birahi).” (H.R. al-Bukhori: 5066)
Al-Imam Nawawi rahimahullah menjelaskan: “Yang dimaksud mampu menikah adalah mampu berkumpul dengan istri dan memiliki bekal untuk menikah.” (Fathul Bari: 9/136)
Dengan menikah segala kebaikan akan datang. Itulah pernyataan dari Alloh subhanahu wa ta’ala yang tertuang dalam Q.S. ar-Rum [30]: 21. Islam menjadikan pernikahan sebagai satu-satunya tempat pelepasan hajat birahi manusia terhadap lawan jenisnya. Lebih dari itu, pernikahan sanggup memberikan jaminan dari ancaman kehancuran moral dan sosial. Itulah sebabnya Islam selalu mendorong dan memberikan berbagai kemudahan bagi manusia untuk segera melaksanakan kewajiban suci itu.
Nasihat
Janganlah ikut-ikutan budaya Barat yang sedang marak ini. Sebagai orang tua, jangan biarkan putra-putrimu terjerembab dalam fitnah pacaran ini. Jangan biarkan mereka keluar rumah dalam keadaan membuka aurat, tidak memakai jilbab[1] atau malah memakai baju ketat yang membuat pria terfitnah dengan penampilannya. Perhatikanlah firman Alloh subhanahu wa ta’ala:
Hai Nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin: “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.” Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu. Dan Alloh adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (Q.S. alAhzab [33]: 59)
Wallohu A’lam.
Oleh Muklis Abu Dzar hafizhahullah
Sumber: buletin al-Furqon Tahun 3, Vol. 9 no. 3 Bulan Muharram 1430 H
FootNote
[1] Jilbab ialah sejenis baju kurung yang lapang yang dapat menutup kepala, muka, dan dada.
Sumber: http://maramissetiawan.wordpress.com/
http://faisalchoir.blogspot.com/2012/06/pacaran-dalam-kacamata-islam.htm
0 komentar:
Posting Komentar